
Pro Dan Kontra
Batanghari-HARIMAUSANGKILAN,

Jalan masyarakat yang menghubungkan 3 desa yaitu desa pelayangan, desa napal sisik dan desa malapari tersebut mulai menuai kericuhan warga karena di khawatirkan jalan tersebut tidak bertahan lama.
Salah satu warga masyarakat(Baron) menjelaskan akan ada gebrakan masyarakat yang akan memicu komplik atas penggunaan jalan tersebut serta meminta dinas perhubungan batanghari mencari solusi atas keresahan masyarakat
” Kami sebagai warga masyarakat disini sangat keberatan terhadap aktivitas kontainer muatan kayu yang menggunakan jalan ini, jika ini terus di biarkan di khawatirkan akan memicu komplik di tengah masyarakat.


Kalau masalah hasil rapat di kantor Lurah sridadi,”itukan interen aparat desa,kita selaku masyarakat awam ini tidak akan memberi dukungan untuk truc kontainer melintas di jalan pemda ini’kalau orang perusahaan ngotot mau melintas silakan tapi jangan pake kontainer bos,kita tau jalan ini kelas brapa…??
Jadi harapan kami untuk Pihak pemda segera panggil pihak perusahaan,kami masyarakat tiga desa ini sudah puluhan tahun menunggu jalan ini,kok jalan sudah bagus kayak ini enak nian pihak perusahaan mau melintas pake kontainer mikir bos,”tuturnya Baron
Menindak lanjuti keluhan masyarakat Aktivis Lembaga cegah kejahatan Indonesia( LCKI) Yernawita, SH dan Koalisi masyarakat peduli jambi(KOMPEJ) batanghari akan menggelar Aksi unjuk rasa Damai di halaman kantor Dinas Perhubungan Batanghari dan di depan gerbang kantor tiga perusahaan tersebut Dengan Agenda mempertanyakan izin penggunaan jalan oleh perusahaan, keabsahan dokumen log, serta aksi blokade jalan bersama masyarakat
”Mendengar keluhan masyarakat, kita bersama masyarakat akan menggelar aksi unjuk rasa di dinas terkait dan di lokasi perusahaan itu berada, dengan beberapa Point penting yang akan kita pertanyakan di dalam aksi unras tersebut,”tuturnya
Ahmad humaidi/Ade